Menghilang bersama lamunan indah
tak terasa kaki masih di tanah sudah berapa jejak terhapus
tak terasa waktu berlalu terhembus nafas
Tenggelam di telaga hidup
tak terasa selalu kembali terlelap
sudah samar hari-hari berlalu
tak terasa rutinitas wujud diri membeku
Mengulangi langkah penuh harap
melintas menyeret tawa tangis
hanya khayal memberi jeda
terlelap perjalanan seakan semua terhenti
H. Benyamine
Banjarbaru, 15 Mei 2009