Berontak meledak terserak-serak
Lelah mengeluh susah berpilu kesah
Bersimpuh terjebak merobek-robek
Leleh susuri duka tangis yang merambah
Bertekuk membujuk diri meski asa merangkak
Luluh lantak bersama tabiat tubuh
Masih ada terbengkalai kata
Berderet menatap meratapi titah
Melambai gerombolan penghisap tahta
Berkubang darah membungkam amarah
Melayari tumpukan duka melata
Berlalu pesta usai menjarah
Terhampar mulut menari perut
Lentur buncit membusung mekar
Terisi wabah saluran tersumbat
Lemah menancap pinta sekedar
Telah kering lupa waktu leher terjerat
Lunglai ukir kata lawan hingga akhir
Banjarbaru, 7 Juni 2010
Lelah mengeluh susah berpilu kesah
Bersimpuh terjebak merobek-robek
Leleh susuri duka tangis yang merambah
Bertekuk membujuk diri meski asa merangkak
Luluh lantak bersama tabiat tubuh
Masih ada terbengkalai kata
Berderet menatap meratapi titah
Melambai gerombolan penghisap tahta
Berkubang darah membungkam amarah
Melayari tumpukan duka melata
Berlalu pesta usai menjarah
Terhampar mulut menari perut
Lentur buncit membusung mekar
Terisi wabah saluran tersumbat
Lemah menancap pinta sekedar
Telah kering lupa waktu leher terjerat
Lunglai ukir kata lawan hingga akhir
Banjarbaru, 7 Juni 2010